Senin, 26 Juli 2021

PT Rifan - Bursa Eropa Menguat, Nada Kebijakan Dovish ECB Topang Sentimen

PT RIFAN BANDUNG - Pasar saham Eropa akan dibuka menguat pada hari Jumat dan bakal menutup pekan yang bergejolak ini dengan catatan positif setelah dibantu oleh katalis dukungan dari European Central Bank (ECB).

Pada pukul 14.35 WIB, DAX futures Jerman menguat 0,56% di 15.596,0, CAC 40 futures Prancis naik 0,60% di 6.517,5 dan FTSE 100 futures Inggris naik 0,66% di 6.938,5. Di Indonesia, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah 0,62% di 6.099,69 pukul 14.46 WIB.

ECB, seperti yang sebagian besar diharapkan, tidak menyesuaikan suku bunga acuan atau komitmennya untuk membeli obligasi senilai 1,85 triliun euro hingga Maret 2022 pada pertemuan terakhir pada hari Kamis. Namun, menegaskan proyeksi ke depan barunya untuk suku bunga lebih dekat dengan inflasi, menunjukkan bahwa mereka tidak akan naik dalam waktu dekat.

“Dengan proyeksi inflasi saat ini sebesar 1,4% YoY untuk tahun 2023 dan panduan ke depan yang baru, suku bunga akan tetap rendah lebih lama lagi,” kata analis di ING, dalam catatan.

Pembaruan kebijakan ini menunjukkan ECB sekarang adalah salah satu anggota klub bank sentral yang lebih dovish, kemungkinan mendukung pemulihan yang telah dilakukan pasar dari pelemahan hari Senin lalu menyusul kekhawatiran melonjaknya kasus Covid, yang disebabkan oleh varian delta yang sangat mudah menular, akan menghentikan pertumbuhan pemulihan ekonomi global yang baru lahir.

Sektor teknologi kemungkinan akan menjadi fokus di Eropa pada hari Jumat menyusul laporan kuat kuartal II oleh raksasa media sosial AS Twitter (NYSE:TWTR) dan Snap (NYSE:SNAP) setelah penutupan di Wall Street Kamis.

Thales (PA:TCFP), perusahaan elektronik pertahanan terbesar di Eropa, menaikkan target pendapatan setahun penuhnya setelah membukukan pendapatan semester I sebesar 9,8%.

Pendapatan lain dari perusahaan seperti Signify (AS:LIGHT) dan Lonza (SIX:LONN) akan menarik, sementara raksasa telekomunikasi Inggris Vodafone (NASDAQ:VOD) mengeluarkan pembaruan perdagangan lebih cepat dari ekspektasi.

Data ekonomi termasuk survei pada sektor manufaktur dan jasa di Eropa Jumat setempat, yang diperkirakan akan menunjukkan sedikit pelemahan aktivitas, meskipun dari level tinggi. Selain itu, penjualan ritel Inggris naik 0,5% pada bulan Juli, peningkatan yang disambut baik setelah penurunan 1,4% bulan sebelumnya, naik sebesar 9,7% pada tahun ini.

Sementara, harga minyak terus turun pada Kamis setelah menjalani minggu perdagangan yang bergejolak. Pasar minyak mentah telah membukukan kenaikan sekitar 8% selama tiga hari terakhir, sebagian besar menutupi kemerosotan Senin, ketika sentimen dilanda kekhawatiran atas meningkatnya kasus Covid dan kesepakatan antara produsen utama untuk menambah pasokan.

Pada pukul 14.42 WIB, harga minyak WTI kian turun 0,19% ke $71,77 per barel, sedangkan kontrak Brent juga turun 0,20% di $73,64 per barel.

Adapun, harga emas berjangka kembali naik 0,11% di $1.807,35 per troy ons dan EUR/USD naik 0,01% di 1,1771 - PT RIFAN

Sumber : investing.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar