Jumat, 07 Februari 2020

PT RIFAN FINANCINDO - Pengakuan Mark Zuckerberg Bangun Facebook Bukan demi Uang


PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKACEO Facebook, Mark Zuckerberg nampaknya mulai gerah dengan kritikan yang datang kepadanya di media sosial, terutama soal kepemimpinan sebagai pendiri Facebook.

Tak tinggal diam, dia membela diri dan menegaskan kepada publik, bahwa tidak memulai perusahaan untuk menghasilkan uang.
"Saya tidak membahas hal ini karena saya mencoba membangun bisnis atau menjual banyak iklan atau menghasilkan uang. Saya kebetulan berpikir bahwa iklan adalah model yang hebat sehingga kami dapat menawarkan layanan gratis kepada semua orang," kata Zuckerberg, seperti mengutip laman Cnet.com.
Mark Zuckerberg mengungkapkan, jika tujuannya murni untuk membantu dan mempermudah orang dalam berkomunikasi melalui Facebook, bukan meminta untuk disukai.
Maka tak aneh, jika kritikan terhadapnya tak pernah surut. Kali ini datang dari miliuner filantropis George Soros.
Dalam sebuah tulisan op-ed yang diterbitkan di The New York Times pada hari Jumat, Soros menuduh bahwa Facebook dan Presiden Donald Trump bekerja bersama.
"Saya percaya bahwa Trump dan Kepala Eksekutif Facebook, Mark Zuckerberg, menyadari bahwa kepentingan mereka selaras, presiden dalam memenangkan pemilihan, Zuckerberg dalam menghasilkan uang," tulis Soros.
Iklan Politik
Tentunya dengan tegas CEO Facebook membantah tuduhan itu. Meskipun Mark Zuckerberg tidak secara spesifik menyebut Soros.
Dia mengatakan beberapa orang menganggap semua perusahaan hanya peduli dengan menghasilkan uang. Beberapa orang mengabaikan pendekatan yang jelas dilakukan perusahaan untuk 'mencoreng' Facebook.
Salah satu miliuner dunia ini mengatakan bahwa dia mendukung gagasan yang memberikan suara kepada semua orang, dan memastikan bisnis kecil memiliki alat yang sama dengan yang lebih besar.
"Ini adalah pendekatan baru, dan saya pikir itu akan membuat marah banyak orang, tapi, sejujurnya, pendekatan lama itu mengecewakan banyak orang juga, jadi mari kita coba sesuatu yang berbeda," pungkasnya.

sumber : finance.detik.com

baca juga : 
PT RIFAN FINANCINDO | Sosialisasi Perdagangan Berjangka Harus Lebih Agresif: Masih Butuh Political Will Pemerintah
PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Rifan Financindo Berjangka Gelar Sosialisasi Cerdas Berinvestasi
PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA BANDUNG | PT Rifan Financindo Berjangka Buka Workshop Apa Itu Perusahaan Pialang, Masyarakat Harus Tahu 
RIFAN FINANCINDO | Kerja Sama dengan USU, Rifan Financindo Siapkan Investor Masa Depan
PT RIFAN | Bursa Berjangka Indonesia Belum Maksimal Dilirik Investor
RIFANFINANCINDO | Rifan Financindo Intensifkan Edukasi
RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Berburu keuntungan berlimpah melalui industri perdagangan berjangka komoditi
RIFAN | Rifan Financindo Optimistis Transaksi 500.000 Lot Tercapai
PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Sharing & Diskusi Perusahaan Pialang Berjangka PT. RFB
PT. RIFAN | PT Rifan Financindo Berjangka Optimistis PBK Tetap Tumbuh di Medan
RIFAN BERJANGKA | Bisnis Investasi Perdagangan Berjangka Komoditi, Berpotensi tapi Perlu Kerja Keras
PT. RIFAN FINANCINDO | JFX, KBI dan Rifan Financindo Hadirkan Pusat Belajar Futures Trading di Kampus Universitas Sriwijaya
PT RIFANFINANCINDO | RFB Surabaya Bidik 250 Nasabah Baru hingga Akhir Tahun
PT RFB | PT RFB Gelar Media Workshop
PT RIFANFINANCINDO BERJANGKA | Mengenal Perdagangan Berjangka Komoditi, Begini Manfaat dan Cara Kenali Penipuan Berkedok PBK 
RFB | RFB Masih Dipercaya, Transaksi Meningkat


Tidak ada komentar:

Posting Komentar