Selasa, 06 Desember 2022

PT Rifan Financindo - Bursa Eropa Mayoritas Turun, PMI Zona Euro Jadi Fokus

PT RIFAN FINANCINDO BANDUNG - Bursa saham Eropa mayoritas turun pada Senin petang sebelum rilis data aktivitas utama, dengan kunci kehati-hatian bahkan ketika banyak kota di China melonggarkan pembatasan mobilitas.

Pukul 15.50 WIB, Indeks DAX di Jerman turun 0,3%, CAC 40 Prancis turun 0,2%, dan FTSE 100 di Inggris naik 0,1%.

Ekuitas Eropa telah memulai minggu ini dengan melemah, di mana investor fokus rilis data PMI akhir November untuk wilayah tersebut, yang kemungkinan akan menunjukkan zona euro menuju resesi saat tahun ini berakhir.

Data PMI jasa Spanyol dan Italia keduanya diumumkan di atas ekspektasi, tetapi data Zona Euro keseluruhan masih diperkirakan akan menunjukkan kontraksi pada bulan November.

Penjualan ritel Zona Euro untuk bulan Oktober juga akan terbit, dan diperkirakan akan turun 1,7% pada bulan tersebut di mana pengeluaran diskresioner sangat terpukul oleh tingginya inflasi.

Terlepas dari tanda-tanda ekonomi Eropa dalam perselisihan ini, European Central Bank (ECB) masih diperkirakan akan menaikkan suku bunga dalam rapat kebijakan terakhirnya tahun ini pada 15 Desember dengan inflasi berjalan jauh di atas target 2%.

Presiden ECB Christine Lagarde akan tampil di depan minggu ini sebelum dimulainya masa tenang ECB, dan investor akan melihat apakah ia mengisyaratkan kenaikan suku bunga 50 basis poin, setelah data minggu lalu menunjukkan bahwa inflasi zona euro turun lebih dari yang diharapkan pada bulan November.

Kehati-hatian ini bisa berarti pasar Eropa kemungkinan tidak mengikuti tren positif yang ada di Asia setelah sejumlah kota di China bergabung dengan pusat ekonomi penting Shanghai dan Beijing dalam melonggarkan beberapa mobilitas dan langkah-langkah pengujian virus.

Di sektor korporasi, saham Credit Suisse (SIX:CSGN) naik 1,9% setelah Wall Street Journal melaporkan bahwa Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman tengah mempertimbangkan investasi sekitar $500 juta untuk mendukung bank investasi asal Swiss itu.

Saham Vodafone (LON:VOD) naik 1,9%. Perusahaan telekomunikasi yang berbasis di Inggris ini tampaknya akan mengumumkan bahwa Kepala Eksekutif Nick Read akan mengundurkan diri pada akhir tahun.

Harga minyak naik pada hari Senin di tengah optimisme pelonggaran luas pembatasan COVID China sementara OPEC+ mempertahankan target produksinya selama akhir pekan.

Organisasi Negara-Negara Pengekspor Minyak dan mitranya, yang dikenal sebagai OPEC+, memutuskan untuk tetap berpegang pada rencana Oktober untuk memangkas produksi sebanyak 2 juta barel per hari mulai November, menunggu untuk melihat dampak larangan impor Uni Eropa dan batas harga G7 senilai $60 per barel pada minyak Rusia yang dikirim melalui laut, yang mulai berlaku Senin.

Pukul 18.50 WIB, minyak WTI naik 1,3% ke $81,03 per barel, sementara kontrak Brent naik 1,3% di $86,71.

Selain itu, emas berjangka naik 0,1% ke $1.810,90/oz, sedangkan EUR/USD naik 0,1% di 1,0552 - PT RIFAN FINANCINDO

Sumber : investing.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar