Kamis, 10 September 2020

Rifan Financindo - Jakarta PSBB Total, Pengusaha Ngaku Panik Dan Teriak

RIFAN FINANCINDO BANDUNG - Keputusan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terpaksa membuat pegusaha panik. Hal ini karena banyak sektor tidak boleh menjalankan aktivitas bisnis, kecuali 11 sektor yang sudah diizinkan.

Sebagai pengusaha, teman-teman semua panik. Karena kondisinya ada sektor-sektor baru untuk laksanakan operasional. Kalau harus berhenti mereka tidak siap. Mereka khawatir dari 11 sektor yg diperbolehkan, rencananya akan ditinjau kembali. Ini akan jadi beban pikiran mereka, kata Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) DKI Jakarta

Ia khawatir 11 sektor yang kemarin diizinkan akan makin dikurangi jika kondisinya makin parah. Apalagi pertambahan kasus Covid-19 di DKI Jakarta terus meningkat. Adapun sektor tersebut adalah Kesehatan, Perhotelan, Konstruksi, Industri strategis, Pelayanan dasar dan utilitas publik, Energi Komunikasi dan teknologi informatika, Keuangan, Logistik, Pemenuhan kebutuhan sehari-hari dan juga Bahan pangan.

Di luar sektor tersebut, maka bisa dipastikan tidak bisa beraktivitas seperti masa PSBB transisi. Pengusaha dihadapkan kondisi sulit. "Belum ada yang siap, karena kita baru. Kemudian semua teriak kondisinya," sebut Diana.

Kondisi ini mengharuskan dunia usaha untuk berpikir lebih keras. Apalagi, jika melihat angka positif Covid-19 yang terus melonjak dari hari ke hari.

Kemarin sempat ada sounding-sounding kalau kondisi ini seperti apa. kami di Kadin pertanyakan ini ko bisa naik terus? seperti apa pemerintah untuk cegah deret ukur. Kita juga pertanyakan itu. Itu kan ranahnya pemerintah. Tapi ya tiba-tiba seperti ini juga nggak terpikirkan juga. Karena deret ukur terjadi seminggu atau hari ini. itu dilema sekali.

Namun, Ia memaklumi soal keputusan ini harus diambil oleh Pemprov DKI Jakarta, yakni untuk menekan angka kasus Covid-19.

Sementara itu, Ketua Umum Kadin Rosan Roeslani mengingatkan pengusaha agar lebih tanggap melihat kondisi ini.

Ini jadi tantangan tersendiri, gimana berkreasi, berinovasi secara baik dan benar sehingga dapat bertahan dan berkembang dan akselerasi walau di tengah tekanan pandemi, walau relatif singkat menekan dunia usaha kita - RIFAN FINANCINDO

Sumber : cnbcindonesia.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar