PT RIFAN FINANCINDO BANDUNG - Bursa saham Asia bergerak menguat pada Selasa pagi
dan ini juga berarti menlanjutkan tren kenaikan pada sesi sebelumnya.
Pelemahan bursa global ini terjadi meski harga minyak anjlok yang
membayangi sentimen optimisme seputar pelonggaran tindakan pembatasan
covid-19.
Indeks MSCI untuk saham Asia Pasifik di luar Jepang melonjak 1,88% di 464.81 menurut data Investing.com pukul 10.37 WIB. Saham di Cina (CSI300) naik 0,84% ke 3,855.04 dan indeks KOSPI naik 0,1% ke 1.924,69. Pun indeks Hang Seng menguat 0,84% di 24.485,00.
Sementara Jakarta Stock Exchange Composite turut naik tipis 0,05% atau 2,09 poin ke 4.515,23.
Selasa pagi, minyak
berjangka anjlok setelah lembaga dana investasi terbesar diperdagangkan
di bursa minyak AS (USO) mengatakan akan menjual semua kontrak minyak
mentah bulan depan untuk menghindari kerugian lanjutan akibat jatuhnya
harga.
Pukul 10,45 WIB, Minyak Mentah WTI Berjangkamasih anjlok 11,27% di $11,34 per barel dan Minyak Brent Berjangka jatuh 2,77% di $22,43 per barel.
Beberapa investor berharap hal yang terburuk mungkin dapat
segera berakhir karena banyak negara telah mengizinkan para pelaku
usahanya membuka ekonomi kembali. Tetapi ada juga menyarankan agar tetap
berhati-hati utamanya karena vaksin covid-19 belum dikembangkan
maksimal - PT RIFAN FINANCINDO
Sumber : investing.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar