PT RIFAN BANDUNG - Pertumbuhan ekonomi Jepang pada kuartal I 2020 menyusut atau mengalami kontraksi 0,6 persen dibanding kuartal sebelumnya. Pertumbuhan ekonomi tersebut memang lebih baik jika dibandingkan dengan yang dikhawatirkan pasar dan laporan Pemerintah Jepang.
Pasalnya, pihak berwenang sebelumnya melaporkan ekonomi Jepang akan menyusut 0,9 persen. Meskipun demikian, pertumbuhan tersebut membuat Jepang masuk dalam resesi ekonomi, pasalnya, angka itu mengkonfirmasi ekonomi Jepang mengalami kontraksi dua kuartal berturut-turut. Sebagai informasi, sebelum virus corona mewabah, ekonomi Jepang sudah menyusut.
Pada kuartal IV 2019 lalu, ekonomi Negeri Matahari Terbit tersebut mengalami kontraksi 1,9 persen. Kontraksi terjadi akibat kenaikan pajak dan topan yang menghantam Jepang pada akhir 2019 lalu, tekanan semakin menjadi setelah penyebaran virus corona. Pasalnya, virus telah menginfeksi lebih dari 17 ribu orang
Pasalnya, pihak berwenang sebelumnya melaporkan ekonomi Jepang akan menyusut 0,9 persen. Meskipun demikian, pertumbuhan tersebut membuat Jepang masuk dalam resesi ekonomi, pasalnya, angka itu mengkonfirmasi ekonomi Jepang mengalami kontraksi dua kuartal berturut-turut. Sebagai informasi, sebelum virus corona mewabah, ekonomi Jepang sudah menyusut.
Pada kuartal IV 2019 lalu, ekonomi Negeri Matahari Terbit tersebut mengalami kontraksi 1,9 persen. Kontraksi terjadi akibat kenaikan pajak dan topan yang menghantam Jepang pada akhir 2019 lalu, tekanan semakin menjadi setelah penyebaran virus corona. Pasalnya, virus telah menginfeksi lebih dari 17 ribu orang
Dari
total infeksi tersebut, 900 orang di antaranya meninggal. Penyebaran
virus tersebut telah membuat pihak berwenang di Jepang meminta
masyarakat tetap tinggal di dalam rumah selama beberapa minggu.
Kebijakan tersebut telah mempengaruhi ekonomi Jepang. Sebagian besar analis percaya ekonomi Jepang akan semakin tertekan dalam beberapa bulan mendatang karena dampak dari pembatasan kegiatan masyarakat tersebut - PT RIFAN
Kebijakan tersebut telah mempengaruhi ekonomi Jepang. Sebagian besar analis percaya ekonomi Jepang akan semakin tertekan dalam beberapa bulan mendatang karena dampak dari pembatasan kegiatan masyarakat tersebut - PT RIFAN
Sumber : cnnindonesia.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar