Kamis, 20 Agustus 2020

PT Rifan Financindo Berjangka - Warren Buffett Effect! Harga Emas Antam Kini Melesat Rp 8.000

PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA BANDUNG - Harga emas produksi PT Aneka Tambang Tbk. atau yang dikenal dengan emas Antam kembali naik hari ini, Rabu.

Warren Buffett effect terus membawa harga emas dunia naik hingga kembali ke atas US$ 2.000/troy ons Selasa kemarin, dampaknya harga emas Antan naik lagi.

Harga emas Antam dengan berat 1 gram hari ini dibanderol Rp 1.058.000/batang di situs resmi logammulia.com. Harga itu naik Rp 8.000 atau 0,76% dibandingkan harga kemarin yang juga naik Rp 20.000. 

Sementara itu, harga emas dengan berat 100 gram yang biasa menjadi acuan dibanderol Rp 100.012.000/batang atau Rp 1.000.120/gram. Harga emas batangan 100 gram tersebut akhirnya kembali ke atas Rp 1 juta setelah sebelumnya tertahan di bawah level tersebut

Pergerakan harga emas Antam mengikuti harga emas dunia yang kembali menguat kemarin. Selain itu, kurs rupiah serta supply-demand juga mempengaruhi harga logam mulia di dalam negeri.

Harga emas dunia kemarin menguat 0,78% ke US$ 2.000,95/troy ons. Setelah ambrol lebih dari 5% pada perdagangan Selasa pekan lalum harga emas dunia terus melesat naik. Dalam 5 hari perdagangan terakhir sukses menguat sebanyak 4 kali.

Indeks dolar AS yang kembali kembali nyungsep menjadi salah satu pemicu kembali naiknya harga emas. Indeks yang mengukur kekuatan dolar AS ini melemah 0,59% ke 92,301, yang merupakan level terendah sejak Mei 2018.

Ketika dolar AS melemah, maka harga emas akan menjadi lebih murah bagi pemegang mata uang lainnya, dampaknya permintaan berpeluang meningkat, dan harganya pun melesat.

Selain itu, investor papan atas Warren Buffett yang membeli saham perusahaan tambang emas membuat investor semakin optimis harga emas akan terus melesat naik. Dampaknya, aksi beli emas pun kembali terjadi.

Data yang dirilis oleh regulator di AS pada hari Jumat pekan lalu menunjukkan perusahaan Warren Buffet, Berkshire Hathaway membeli 20,9 juta lembar saham Barrick Gold, salah satu perusahaan tambang emas terbesar di dunia.

Penurunan tajam harga emas dan pergerakan setelahnya menunjukkan bagaimana sikap spekulatif pelaku pasar terhadap logam mulia, kata Daniel Ghali, ahli strategi komoditas di TD Securities.

Ghali juga menambahkan fakta Warren Buffet kini tertarik ke perusahaan emas membuat selera pelaku pasar terhadap emas semakin meningkat.

Artinya kinerja Barrick Gold diramal akan cemerlang oleh Buffet. Kinerja cemerlang tersebut tentunya terkait dengan potensi kenaikan harga emas dunia ke depannya. Para pelaku pasar pun akhirnya kembali memburu emas setelah aksi beli saham Barrick Gold oleh Warren Buffet - PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA

 

Sumber : cnbcindonesia.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar